top of page
Writer's picturePERS HIMASTA ITS

JACK THE RIPPER : SI PEMBUNUH BERANTAI YANG TIDAK DIKETAHUI IDENTITASNYA


Dimulai pada tahun 1888 tepatnya sekitar distrik Whitechapel di London yang banyak terjadi pembunuhan. Semua korban yang berasal dari Jack the Ripper biasanya melibatkan pelacur wanita yang tinggal dan bekerja di daerah kumuh East End of London. Korban yang paling dianggap sebagai korban Jack The Ripper ada 5 orang yang dikenal “Canonical Five” dan pembunuhan terjadi antara 31 Agustus 1888 – 9 November 1888.

Korban pertama bernama Mary Ann Nichols ditemukan sekitar pukul 3:40 pagi pada hari Jumat tanggal 31 Agustus di Buck's Row, Whitechapel. Tenggorokannya dipotong oleh dua luka dalam. Bagian bawah perutnya sebagian robek karena luka dan ditusuk dua kali, menyebabkan perutnya menonjol. Beberapa sayatan di kedua sisi perutnya juga disebabkan oleh pisau yang sama yaitu masing-masing luka ini dilakukan dengan cara menusuk ke bawah.


Seminggu kemudian, Sabtu 8 September korban kedua yaitu Annie Chapman ditemukan sekitar pukul 6 pagi di Jalan Hanbury, Spitalfields. Tenggorokan dipotong oleh dua luka dalam. Perutnya telah dibedah dan dikeluarkan. Rahim, bagian dari kandung kemih, dan vaginanya telah hilang. Pada pemeriksaan pembunuhan Chapman, Elizabeth Long sebagai saksi yang melihat Chapman di Jalan Hanbury setengah jam sebelum Chapman ditemukan meninggal. Ia ditemani seorang pria berambut gelap. Pria tersebut mengenakan topi dan mantel berwarna hitam, dan dengan sebuah penampilan sehat dan normal.


Tanggal 27 September Sang Pembunuh mengirim surat yang dikenal dengan “Dear Boss”. Nama "Jack the Ripper" pertama kali dikenal dan digunakan dalam surat ini karena surat yang bertanda tangan atas nama Jack The Ripper. Salah satu isi surat itu, Jack The Ripper berjanji akan memotong telinga korbannya dan itu terbukti di korban selanjutnya yaitu Catherine Eddowes.


Pada dini hari Minggu tanggal 30 September, Elizabeth Stride dan Catherine Eddowes ditemukan tewas. Tubuh Stride ditemukan sekitar jam 1 pagi di Halaman Dutfield, di luar Jalan Berner, di Whitechapel. Penyebab kematiannya adalah sayatan tunggal, berukuran enam inci di lehernya yang telah memotong arteri karotis kirinya dan trakea. Tidak adanya mutilasi lain pada tubuhnya telah menyebabkan keraguan, apakah pembunuhan Stride dilakukan oleh Ripper. Jasad Eddowes ditemukan di Alun-Alun Mitre di Kota London , tiga perempat jam setelah mayat Elizabeth Stride ditemukan. Tim bedah polisi menyatakan mutilasi tubuh Eddowes setidaknya lima menit untuk menyelesaikan. Tenggorokannya dipotong dan perutnya robek karena luka panjang, dalam dan bergerigi. Usus dikeluarkan, ginjal kiri dan rahim telah diangkat, dan wajahnya telah rusak. Selendang Eddowes ditemukan dan itu merupakan satu satunya bukti yang ada. Tetapi dari bukti tersebut tidak dapat menemukan pembunuh tersebut.


Keesokan harinya, 1 Oktober polisi menerima kartu pos “Saucy Jacky”. Tetapi kartu pos ini hilang dan surat ini tidak dipercaya datang dari Jack The Ripper. Korban terakhir adalah Mary Jane Kelly yang dimutilasi secara kejam, wajahnya rusak dan isi organ tubuhnya dikeluarkan,. Jantung Mary Jane juga hilang di TKP. Ia ditemukan terbaring di tempat tidur di kamar kos di 13 Miller Court, di dekat Jalan Dorset, Spitalfields, pada pukul 10:45 pada hari Jumat 9 November.


Sampai saat ini Sang Pembunuh “Jack The Ripper” tidak diketahui identitasnya. Banyak pihak polisi dan para ahli pun diturunkan untuk menemukan pembunuh tersebut. Dari hasil penyelidikan, pembunuh memiliki pekerjaan dan tempat tinggal tetap di dekat kawasan Whitechapel karena pembunuh melakukannya di lokasi tersebut dan pada akhir pekan. Polisi pun mengira pembunuhnya adalah pria dengan pendidikan tinggi dan kelas atas. Diduga mereka memiliki pekerjaan sebagai dokter atau ahli bedah. Beberapa ahli menduga Ripper sesungguhnya adalah sosok bangsawan. Adapun yang mengira sosok pembunuh merupakan seorang perempuan karena tulisan surat yang sangat bagus dan itu membuat pembunuh tersebut tidak ditemukan karena polisi, para ahli, dan warga hanya berfokus pada pria.


1 view0 comments

Recent Posts

See All

Comments


Post: Blog2_Post
bottom of page